Alasan Kenapa Fans Naruto Berhenti Mengikuti Anime Boruto

Daftar Isi

SerbaGratis95.site – Serial kartun asal Jepang yakni Boruto, menjadi suksesor dari anime Naruto. Dimana, karakter utama dari merupakan anak dari sang penyelamat desa Konoha no Sato, a.ka Uzumaki Naruto.

Menjadi suksesor anime yang cukup fenomenal di zamannya, membuat ekspektasi fans Naruto cukup tinggi terhadap anime ini. Namun, ternyata tidak sedikit dari mereka melah berhenti mengikuti Boruto?
Lantas, mengapa banyak dari fans Naruto berhenti mengikuti anime boruto? Apakah ada alasan dibalik hal itu. 

Nah, dibawah ini kami akan mencoba memberikan beberapa opini atau alasan terkait dengan mengapa banyak fans yang akhirnya memutuskan untuk berhenti mengikuti Boruto. Silakan simak hingga selesai!

Kenapa Fans Naruto Berhenti Mengikuti Anime Boruto?

Ada banyak alasan yang membuat beberapa fans Naruto memutuskan berhenti untuk mengikuti anime dari anaknya ini. Salah satu alasan utama yang membuat fans merasa kecewa adalah kurangnya semangat karakter Boruto seperti ayahnya, Naruto. 

Naruto dari masih muda dengan lantang menunjukkan tekadnya menjadi Hokage, memberikan inspirasi dan semangat kepada banyak penonton. Namun, pada Boruto karakter ini tidak memperlihatkan semangat yang sama, bahkan keinginannya juga tidak begitu jelas.

Berbeda dengan Naruto yang memiliki tujuan kuat menjadi Hokage, Boruto tidak begitu jelas mengenai tujuan hidupnya. Banyak fans merasa bahwa hal ini membuat cerita menjadi tidak menarik dan kurang memberikan motivasi untuk terus mengikuti perkembangan karakternya.

Selain alasan diatas, cerita yang diwarnai dengan filler menjadi salah satu alasan utama kekecewaan. Pada anime Naruto, memiliki 700 chapter manga dan 720 episode. Sedangkan di Boruto ada 200 episode dengan 70  chapter, sebagian besar adalah filler. 

Tentunya hal ini membuat banyak fans Naruto merasa kecewa kepada anime penerusnya tersebut, karena cerita utama seringkali terhenti dan kehilangan ritme alur. Jadi, kurang nymana untuk dilihat.

Alasan lain yang menurut admin paling menyakitkan fans anime ini adalah banyak dari para karakter di Naruto kena ‘nerf’. Beberapa karakter yang sebelumnya kuat dan ikonik dalam anime Naruto dianggap kehilangan esensi kekuatan mereka. Contohnya adalah kemampuan Susano'o milik Sasuke yang dulunya sangat kuat, bahkan hantaman Raikage tidak menembusnya bisa jebol dengan mudah dalam satu adegan.

Para fans juga merasa bahwa di anime Boruto, para generasi penerus lebih mudah menguasai jutsu-jutsu tingkat tinggi atau terlarang. Hal ini dapat terlihat dari karakter seperti Choco, anak Chouji, yang dengan mudah menguasai jurus rahasia klan hanya untuk kepentingan pribadi, atau Boruto yang bisa rasenggan dalam beberapa hari. 

Berdasarkan beberapa alasan di atas, dapat dipahami mengapa sejumlah fans Naruto merasa kecewa dengan anime Boruto dan akhirnya memutuskan untuk tidak mengikuti petualangan anaknya tersebut. 

Meskipun mungkin ada harapan untuk perbaikan dan pengembangan karakter yang lebih baik di masa depan, tantangan yang dihadapi Boruto dalam meraih hati para penggemar tetap menjadi perjalanan yang panjang dan tidak mudah. Sekian dan semoga bermanfaat.