Mengetahui Apa Itu Villain di Anime

Daftar Isi

SerbaGratis95.site – Penggemar serial anime atau kartun asal Jepang mungkin pernah mendengar sebuah istilah asing yang kita sendiri tidak tahu apa maksudnya. Misalnya kata “Villain” di serial anime.

Beberapa penggemar anime mungkin masih tidak tahu arti kata Villain didalam kartun asal Jepang ini, sehingga tak sedikit membuat mereka bertanya-tanya tentang Villain di anime itu apa?

Nah, dibawah ini kami akan memberikan penjelasan singkat terkait dengan apa itu Villain di anime lengkap dengan contoh karakter yang memerankan hal tersebut. Silakan baca tulisan ini hingga selesai untuk menetahui detail lebih lengkapnya.

Apa Itu Villain di Anime?

Villain di anime adalah karakter yang biasanya berperan menjadi antagonis atau musuh dari tokoh utama atau pahlawan dalam cerita anime. Villain dalam anime biasanya memiliki motif dan tujuan yang berbeda-beda, seperti kekuasaan, pemenuhan hasrat, ambisi pribadi, atau kepentingan kelompok tertentu.

Seringkali, karakter villain dalam anime memiliki kekuatan yang luar biasa atau kemampuan khusus yang membuatnya sulit untuk dikalahkan oleh pemeran\tokoh utama. 

Terlebih, konflik antara villain dan tokoh utama seringkali menjadi pusat cerita anime, dan penonton dapat melihat bagaimana pahlawan (pemeran utama) berjuang untuk mengalahkan villain untuk mencapai tujuan mereka.

Baca Juga: Penjelasan Apa Itu NPC di Anime

Contoh Karakter Villain Dalam Anime

Setiap karakter villain dalam anime memiliki alasan atau motif yang berbeda-beda untuk melakukan tindakan yang dianggap jahat atau mengambil tindakan seperti bertentangan dengan tokoh utama atau pahlawan dalam cerita. 

Berikut adalah contoh karakter villain di animen beserta alasanya:

• Frieza anime Dragon Ball Z: Ingin memperoleh kekuasaan atas seluruh alam semesta dan siap melakukan apa saja untuk mencapai tujuannya, bahkan dengan memusnahkan planet-planet dan ras-ras yang berbeda.
  

• Madara Uchiha anime Naruto: Ingin menciptakan dunia baru yang dianggapnya lebih baik dengan cara memicu perang dan menguasai dunia shinobi.

• Light Yagami/Kira anime Death Note: Percaya bahwa dia adalah "Dewa" yang memiliki hak untuk membasmi kejahatan didunia dengan membunuh para kriminal menggunakan buku catatan kematian.

• Orochimaru anime Naruto: Ingin mencapai keabadian dan kekuasaan tertinggi dengan cara mencuri kemampuan dan kekuatan dari ninja-ninja lain, bahkan dengan melakukan eksperimen pada manusia.

• Aizen Sousuke anime Bleach: Ingin mencapai kekuasaan absolut sebagai dewa yang menguasai seluruh alam semesta, bahkan jika itu berarti mengorbankan manusia dan soul reaper.

• Dio Brando anime JoJo's Bizarre Adventure: Ingin memperoleh kekuasaan dan keabadian dengan cara mengambil alih tubuh manusia dan menguasai dunia dengan kekuatan vampir.

• Naraku anime Inuyasha: Ingin menghancurkan kehidupan manusia dan yokai dengan menciptakan konflik dan memanipulasi karakter dalam cerita untuk mencapai tujuannya.

• Shishio Makoto anime Rurouni Kenshin: Ingin menciptakan dunia baru yang dianggapnya lebih baik dengan cara memicu revolusi dan menghancurkan pemerintahan saat itu.

• Johan Liebert anime Monster: Mengejar kepuasan dan kesenangan pribadi dengan cara menciptakan kekacauan dan mempengaruhi orang untuk melakukan kejahatan.

Itulah beberapa contoh tokoh atau karakter villain dalam anime dan juga alasan mereka melakukan hal tersebut. Sebagian tokoh mungkin sudah Anda kenali karena serial animenya cukup popular hingga sekarang. 

Perbedaan Vilain dan Antagonis di Anime

Beberapa orang mungkin menganggap bahwa karakter “Vilain” dan “Antagonis” itu sama. Padahal sebenarnya keduanya memiliki perbedaan yang cukup signifikan.

Seorang villain biasanya dianggap sebagai karakter jahat yang bertindak diluar batas moral dan etika yang diterima oleh masyarakat. 

Mereka mungkin memiliki motif yang jelas untuk melakukan tindakan jahat yang dilakukan, atau mungkin hanya mengejar kekuasaan atau keuntungan pribadi tanpa memikirkan akibat dari tindakan mereka. 

Contoh karakter villain dalam anime adalah Freeza. Dalam anime "Dragon Ball Z", Light Yagami dalam “Death Note”, dan Orochimaru dalam “Naruto”.

Sementara itu, seorang antagonis adalah karakter yang menentang protagonis, terkadang mereka tidak selalu jahat, atau jahat beneran.

Antagonis mungkin memiliki motif yang sama dengan protagonis, tetapi keduanya memiliki cara yang berbeda untuk mencapai tujuan. Bahkan mungkin memiliki tujuan yang berlawanan dengan protagonis atau si karakter utama.

Beberapa contoh karakter antagonis dalam anime adalah Sasuke Uchiha dalam “Naruto”, Vegeta dalam “Dragon Ball Z”, dan Kira Yoshikage dalam “Jojo's Bizarre Adventure”.

Dalam beberapa kasus, seorang karakter dapat menjadi kedua, yaitu seorang villain dan antagonis pada saat yang sama. Tapi, secara umum, villain adalah karakter jahat yang tidak memiliki tujuan yang baik, sedangkan antagonis adalah karakter yang menentang protagonis tanpa harus menjadi jahat.

Baca Juga: Arti MC di Anime

Demikianlah paparan singkat yang dapat kami bagikan terkait dengan apa itu villain di anime beserta penjelasan dan contoh karakter yang memerankan peran tersebut. Diatas juga kami berikan informasi singkat bahwa “Vilain dan Antagonis” ini memiliki dua peran yang berbeda, meskipun bisa diterapkan pada karakter yang sama. Sekian dan semoga bermanfaat.